SIMEULUE – Dalam sebuah perjalanan pada hari Jum’at (08/09/2023) dari Calang menuju ke Simeulue, Kapal Motor Penumpang (KMP) Aceh Hebat 1 menjadi saksi sebuah momen luar biasa. Ibu Safirah Najirah, yang sedang melahirkan anak pertamanya, harus menghadapi keterbatasan alat medis dan obat-obatan yang sangat dibutuhkan. Meskipun dalam kondisi sulit, semangat yang tak tergoyahkan memenuhi kapal.
Dalam proses persalinan, para ABK Aceh Hebat 1, bekerja sama dengan mahasiswa kebidanan dan staf Dinkes Simeulue yang secara tidak terduga ikut dalam pelayaran, bersatu padu untuk membantu Safirah. Delapan bidan dan perawat yang tulus bekerja dengan penuh dedikasi tanpa mengharapkan imbalan apa pun. Mereka adalah Putri Ayu (staf Dinkes Simeulue), Fina Ristiani, Arfina, Dela Ameliyah, Eja Sri Aslina, Ridha Juita Simeulu, dan Fara Cahyani (semuanya merupakan mahasiswi Akademi Kebidanan Saleha Banda Aceh), serta Mawadda Warahma Tussaleha (STIKES Muhammadiyah Aceh).
Alhamdulillah, setelah melalui perjuangan yang cukup panjang, bayi perempuan tersebut akhirnya lahir dengan selamat dan sehat pada pukul 21.06 WIB. Bayi tersebut kemudian diberi nama “Putri Aceh Hebat”.
Setelah kelahiran yang penuh perjuangan, KMP Aceh Hebat 1 menunjukkan kepeduliannya dengan memberikan santunan kepada ibu dan bayi tersebut. Puput Yulianto, seorang perwira kapal, menjadi perwakilan dalam memberikan santunan ini. Selain itu, seorang penumpang bernama Asmanudin, SH juga memberikan santunan kepada Safirah Najirah.(*)